Sabtu, 07 Januari 2012

Pulau Pari

Pulau Pari merupakan salah satu pulau di gugusan Pulau Seribu. Pulau seluas 94,57 hektar ini dahulu merupakan pulau pengungsian bagi warga Tangerang yang menolak dijadikan pekerja paksa oleh Belanda. Kini, Pulau Pari menjadi sentra budidaya rumput laut yang menopang kehidupan warga.

Sebelum tahun 1900-an, Pulau Pari merupakan pulau tak berpenghuni dan belum memiliki nama. Berkuasanya Belanda pada waktu itu memaksa sejumlah warga sekitar Tangerang menetap disana untuk menghindari kerja paksa.

Di pulau pari pun tidak jauh lebih indah dibanding pulau-pulau yang ada di kepulauan seribu, bahkan kita bisa melihat keindahan karang diwaktu kita snorkeling. Dan pulau pari juga cocok untuk di jadikan edukasi penelitian juga loch ……..yang sangat menambah ilmu pengetahuan kita.

Di pulau pari ini kita bisa melihat hamparan pantai yang luas. Pulau pari memiliki pantai yang sangat landai sejauh 1 km. Tingginya air hanya selutut sampai sepinggang orang dewasa, Pantainya sangat bersih, banyak sekali kepiting kecil dan keong laut, dan juga pohon bakau yang tumbuh di sekitar pantai, Pulau Pari tidak begitu besar, sehingga enak untuk dikelilingi dengan berjalan kaki atau mengendarai sepeda yang telah disediakan dalam paket tour.

Dan satu lagi yang menjadi daya tarik bila anda berkunjung ke pulau pari yaitu sunset dan sunrise yang juga tidak mau ketinggalan ‘tuk melengkapi dan memanjakan pandangan anda yang ingin melupakan sejenak hiruk-pikuk dan problematika kehidupan kota yang bising dan sesak….

Ada tiga spot snorkeling yang menjadi andalan Pulau Pari seperti Karang Kapal, Area Perlindungan Laut dan Bintang Rama. Wisatawan dapat melakukan snorkeling atau selam dangkal di kedalaman laut yang jernih pada salah satu spot tersebut. 

Pemandangan tersebut dapat menjadi surga dunia bagi wisatawan penggemar snorkeling. Setelah menikmati rindangnya hutan mangrove dan menjelajah terumbu karang, wisatawan dapat beristirahat sembari menikmati hangatnya suasana matahari tenggelam atau sunset dipantai Pasir Perawan. 

Langit dengan semburat cahaya kemerahan diiringi pemandangan perahu kayu para nelayan usai pulang memancing menjadi penyempurna liburan singkat di Pulau Pari.
Hingga sekarang Pulau Pari masing menjadi lokasi favorit bagi para pelajar maupun mahasiswa yang ingin mengetahui lebih banyak tentang Pulau Pari.


Untuk lebih jelasnya mengenai perincian biaya klik disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar